Fibonacci Puisi: Tak Pernah Seenggan Ini
tak pernah seenggan ini magernya diri
kemauannya terkunci
hilang selera
dunia
tak pernah seenggan ini tuk memilihi
pilihan yang disukai
seolah sama
semua
tak pernah seenggan ini gairah hati
tak mau mengikat diri
dengan yang nisbi
tak pasti
(tak pernah seenggan ini, 2023)
Puisi kesembilan belas dari dua puluh rincian judul puisi tentang Tak Pernah, khususnya tentang Tak Pernah Seenggan Ini. Semoga bermanfaat.
Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H