Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(jangan) sedikit sedikit tersinggung

Fibonacci Puisi: Bukan Menggurui Tanaman

Diperbarui: 24 November 2022   10:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Bukan Menggurui Tanaman

bukan menggurui tanaman tentang cara
mereka rela ditebang
menanti tumbuh
kembali

bukan menggurui tanaman tentang cara
ikhlas tidak menikmati
hasil buahnya
sendiri

(bukan menggurui tanaman, 2022)

Puisi kesembilan dari duapuluh rincian judul puisi tentang Bukan Menggurui, khususnya tentang Bukan Menggurui Tanaman. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama dan bait kedua semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline