Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Puisi: Rencana Merinci Berharap

Diperbarui: 18 November 2022   01:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Puisi | Rencana Merinci Berharap

cobalah cermati hati setiap detik
betulkah kita selalu berharap baik

cobalah cermati laku setiap detik
betulkah kita selalu berbuat baik

pernahkah kita membandingkan
antara harapan dan perbuatan

bisakah kita meyakini bahwa
wadahnya harapan adalah
laku perbuatan

sebelah kiri harapan
sebelah kanan perbuatan
masihkah ada pertentangan

berharap selamat tapi tak cermat
berharap sehat tapi tak suka obat

berharap kuat tapi tidak bersemangat
berharap manfaat tapi tidak berbuat

(rencana merinci berharap, 2022)

Puisi sangat sederhana yang berisi empat rincian judul puisi tentang Berharap. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline