Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Kilas Balik 2023 dan Kilas Balik 2024) Alhamdulillah PERINGKAT #1

Fibonacci Puisi: Sisa-sisa dari Bekasnya

Diperbarui: 2 November 2022   06:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Sisa-sisa dari Bekasnya

cermatilah sisa-sisa dari bekasnya
bekas-bekas sebelumnya
yang masih sisa
darinya

tidak mengapa coba terimalah saja
dengan penuh sukacita
semoga saja
berguna

percayalah di antara sisa-sisanya
dari bekas sebelumnya
ada yang masih
berguna

berguna tuk mengurangi kemubaziran
mengurangi pemborosan
dengan memakai
bekasnya

(sisa-sisa dari bekasnya, 2022)

Puisi kesepuluh dari sebelas rincian judul puisi tentang Sisa-Sisa, khususnya tentang Sisa-Sisa dari Bekasnya. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait keempat semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline