Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Nano Puisi: Kehilangan yang Mengikuti

Diperbarui: 18 Oktober 2022   01:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Nano Puisi: Kehilangan yang Mengikuti

kehilangan yang mengikuti
kemana pun kita pergi
di saat sedang ramai
atau pun sepi

ia bagaikan bayangan diri
sangat setia menemani
di kala susah sekali
dan riang hati

ia menjadi tanda
bahwa kita ini ada

ia menjadi bukti
bahwa kita ini
dikelilingi
saksi

kehilangannya
pertanda dekatnya
saat kepulangan kita

(kehilangan yang mengikuti, 2022)

Puisi pertama dari dua belas rincian judul puisi tentang Kehilangan, khususnya tentang Kehilangan yang Mengikuti. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline