Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Fibonacci Puisi: Keindahan Memaafkan

Diperbarui: 24 September 2022   21:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Keindahan Memaafkan

keindahan memaafkan orang bersalah
berupa lepasnya dendam
dan kebencian
di hati

keindahan memaafkan orang bersalah
berupa tersambung tali
silaturahmi
kembali

seluruh kerugian yang diakibatkan
oleh orang yang bersalah
tlah diikhlaskan
semua

sehingga tak jadi beban tuk menagihnya
bahkan ikut memecahkan
persoalan yang
bersalah

(keindahan memaafkan, 2022)

Puisi kesembilan dari sepuluh rincian judul puisi tentang Keindahan, khususnya tentang Keindahan Memaafkan. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait keempat semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline