Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

Bams sedang berikhtiar untuk menayangkan SATU per SATU PUISI dari SEMBILAN rincian PUISI tentang BERMULA. Semoga bermanfaat. 🙏🙏

Fibonacci Puisi: Mengaku Jujur

Diperbarui: 16 September 2022   10:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Mengaku Jujur

pernahkah
mengaku jujur
di awal pembicaraan
mengapa pengakuan itu dilakukan

apakah
karena takut
mereka tidak percaya
atau karena ingin meyakinkannya

tak perlu
mengaku jujur
jika nyatanya tlah jujur
jika sehari-harinya berbuat jujur

mengaku
dirinya jujur
justru membuat curiga
bahwa dirinya itu tak biasa jujur

(mengaku jujur, 2022)

Puisi kesembilan dari sepuluh rincian judul puisi tentang Mengaku dan Mengakui, khususnya tentang Mengaku Jujur. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait keempat semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 3, 5, 8, 13.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline