Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

Kilas Balik 2024, Alhamdulillah PERINGKAT #1

Fibonacci Puisi: Kasihan Orang yang Dijadikan Rujukan

Diperbarui: 8 Agustus 2022   14:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Kasihan Orang yang Dijadikan Rujukan

kasihan orang yang dijadikan rujukan
tanpa sepengetahuan
atau ijin
dahulu

pabila
ingin merujuk
ada tata aturannya
yang harus dihormati serta dipenuhi

supaya
tak merugikan
orang yang kita jadikan
sebagai rujukan tuk penguat dukungan

waspada
juga teliti
pabila kita sendiri
yang akan dijadikan sebagai rujukan

(kasihan orang yang dijadikan rujukan, 2022)

Puisi ketujuh dari tujuh rincian judul puisi tentang Rencana Merinci Dugaan dan Katanya, khususnya tentang Kasihan Orang yang Dijadikan Rujukan. Semoga bermanfaat.

Catatan:

Bait pertama  terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Bait kedua sampai dengan bait keempat, semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 3, 5, 8, 13.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline