Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Nano Puisi: Algoritmanya juga Ditata

Diperbarui: 11 Juli 2022   06:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nano Puisi: Algoritmanya juga Ditata

penataan pikiran yang keenam tentang
cara pikiran melangkah dan berkembang
bergantung pada cara kita menjalankannya
ditata dengan cermat ataukah dibiarkan saja

namun sungguh disayangkan apabila
dibiarkan begitu saja tanpa ditata
akibatnya pihak yang menerima
kebingungan dalam mencerna

selain tempatnya sudah tepat tertata
sebaiknya  algoritmanya juga ditata

(algoritmanya juga ditata, 2022)

Puisi keenam dari enam hasil rincian puisi tentang penataan pikiran, khususnya tentang algoritmanya juga ditata. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline