Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

Bams sedang berikhtiar untuk menayangkan SATU per SATU PUISI dari SEMBILAN rincian PUISI tentang TIDAK KAPOK. Semoga bermanfaat. 🙏🙏

Fibonacci Puisi: Sebaiknya Tuntaskanlah Masalah Kita

Diperbarui: 17 Juni 2022   21:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Sebaiknya Tuntaskanlah Masalah Kita

sebaiknya tuntaskanlah masalah kita
janganlah membiarkannya
jangan ditunda
waktunya

waktunya
jangan ditunda
agar masalah yang ada
tak menjadi besar dan kian berbahaya

sebaiknya tuntaskanlah masalah kita
supaya bisa jalani
agenda inti
lainnya

agenda
dan tugas kita
dari amanat utama
yang telah dipercayakan kepada kita

(sebaiknya tuntaskanlah masalah kita, 2022)

Puisi ketujuh dari delapan rincian Puisi | Rencana Merinci Sebaiknya Bagaimana, khususnya tentang sebaiknya tuntaskanlah masalah kita. Semoga bermanfaat.

Catatan bagi yang akan berpuisi dengan menggunakan deret fibonacci.
Berikut ini adalah contoh penggunaan deret fibonacci untuk puisi ini:
Bait pertama, empat baris dengan jumlah suku kata (jumlah ketukan) sesuai deret fibonacci: 13, 8, 5, 3.
Bait kedua, empat baris dengan jumlah suku kata (jumlah ketukan) sesuai deret fibonacci: 3, 5, 8, 13.
Bait ketiga, empat baris dengan jumlah suku kata (jumlah ketukan) sesuai deret fibonacci: 13, 8, 5, 3.
Bait keempat, empat baris dengan jumlah suku kata (jumlah ketukan) sesuai deret fibonacci: 3, 5, 8, 13.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline