Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Nano Puisi: Sebaiknya Mengalir Bersama Kata Hatinya

Diperbarui: 16 Juni 2022   10:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Nano Puisi: Sebaiknya Mengalir Bersama Kata Hatinya

sebaiknya mengalir bersama kata hatinya
kata hati yang telah dibimbing petunjuknya
telah disucikan dari kehendak diri pribadinya

sebaiknya mengalir bersama kata hatinya
kata hati yang mampu mendidik pikirannya
mengarahkan kebaikan semua perbuatannya

sebaiknya mengalir bersama kata hatinya
mengalir di jalan lurus bersama niat baiknya
tak bisa digoda oleh bujuk rayu dan tipu daya

(sebaiknya mengalir bersama kata hatinya, 2022)

Puisi pertama dari delapan rincian Puisi | Rencana Merinci Sebaiknya Bagaimana, khususnya tentang sebaiknya mengalir bersama kata hatinya. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline