Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Nano Puisi: Detik Berlalu ke Sudut-sudut
detik berlalu ke sudut-sudut seperti tengah kalut takut
mengapa ia mencari sudut-sudut menyembunyikan lamanya takut
detik yang berlalu ke sudut-sudut merekam benaknya yang tersudut
walau sebenarnya tak tersudut perasaannya terus menyebut bahwa dirinya tersudut
agar terhindar dari rasa tersudut ajaklah waktu buat bersujud
(detik berlalu ke sudut-sudut, 2022)
Puisi ketujuh dari delapan Puisi | Rencana Merinci Arah Detik-detik yang Berlalu, khususnya tentang detik yang berlalu ke sudut-sudut. Semoga bermanfaat.