Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Puisi: Rencana Merinci yang Jarang Dirinci

Diperbarui: 8 Mei 2022   01:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Puisi | Rencana Merinci yang Jarang Dirinci

melupakan semua keburukan siapa saja
mengingat kebaikan dari mereka semua

menghitung kesalahan diri setiap hari
tak mengingat-ingat kebaikan sendiri
doa kebaikan bagi yang memusuhi

berikhtiar lebih baik untuk hari ini
keburukan di masa lalu tak diulangi

jangan punya niat menyakiti
bersabar tak menagih janji
berupaya membalas budi

dibenci bisa berarti disayangi
saat dipuji segera mawas diri

(merinci yang jarang dirinci, 2022)

Puisi rencana merinci yang jarang dirinci, dikemas ke dalam duabelas judul puisi, yang akan ditulis menjadi puisi. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline