Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Nano Puisi: Mengapa Tak Menyukai
mengapa tak menyenangi ketaksenangan diri mengapa tak menyukai ketaksukaan hati padahal bisa jadi itu semua adalah pengobat luka penyembuh derita
kekinian ini kudu slalu dikaji hingga jangka panjang sekali janganlah keburu tak menyukai sesuatu yang bisa menjadi solusi di penghujung kehidupan kita nanti
sebelum kita tahu akibat yang pasti janganlah diputuskan tak menyukai janganlah apriori tak menyenangi apalagi absolut benci
(mengapa tak menyukai, 2022)
Rincian kedua dari delapan pertanyaan puisi. Mengisyaratkan tentang pentingnya untuk mencari jawaban atas penyebab munculnya ketaksukaan dan atau ketaksenangan kita. Semoga bermanfaat.