Macro Puisi: Rindangnya Cinta Ada di Belakang Kita
ini perasaanku dalam puisi
yang mungkin tak sama
di perasaan lainnya
namun demikian ijinkanlah di sini
aku menyampaikan maksudnya
dengan cara yang sederhana
tentang rindangnya cinta
yang ada di belakang kita
ia tidak tumbuh tiba-tiba
tapi dibenihkan bersama
masa kecil kita
rindangnya cinta tak terduga
akan memayungi hingga dewasa
di belakang ngikuti perjalanan kita
menjuntai ke depan sejukkan rasa
indah sampai titik akhir hidup kita
(rindangnya cinta ada di belakang kita, 2022)
Rincian ketujuh dari limabelas perasaan puisi. Secara implisit mengisahkan tentang tumbuhnya karakter yang dipenuhi kelembutan rasa cinta dimulai dengan menanamkan niat baik kasih sayang cinta sejak masa kecil kita. Semoga bermanfaat untuk generasi ke depan yang penuh cinta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H