Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Nano Puisi: Menetesi Mata Kata-kata
menetesi mata kata-kata tetes pertama dua cinta untuk ibu bapa kita
menetesi mata kata-kata tetes kedua wirid doa buat ibu bapa kita
menetesi mata kata-kata di kanan kiri mata kata agar sayangi sesama
menetesi mata kata-kata di sela-sela kerdipannya dengan tetes wicaksana
menetesi mata kata-kata sebelum kita menutup mata dengan tetesan terakhir kata agar sempurna kepulangan kita menuju tempat terdamai di sisi nya
(menetesi mata kata-kata, 2022)
Puisi sederhana yang secara implisit hendak mengatakan bahwa penyucian kata yang utama adalah berupa kelembutan tatapan kata cinta dan doa buat kedua orang tua, lalu dilanjut dengan kasih sayang antar sesama dan bijaksana. Kemudian ditutup dengan lafal doa buat diri kita ketika sudah mulai terasa saat kepulangan kita (menutup mata). Semoga bermanfaat.