Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Micro Puisi: Tatkala Ia Disuruh Marah

Diperbarui: 6 Januari 2022   07:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Micro Puisi: Tatkala Ia Disuruh Marah

tatkala ia disuruh marah
ia tak bisa
tatkala tak disuruh marah
justru bisa

darimana rasa marah yang disuruh itu
darimana rasa marah yang tak disuruh itu
kenapa tak bisa kenapa bisa
apa beda asalnya

pabila beda, mana yang lebih berbahaya
bagi jiwa yang digetarkan oleh rasa
yang berbeda asal sumbernya

pabila sama
apakah alasan marahnya
apakah ia tahu betul penyebabnya

(tatkala ia disuruh marah, 2022)

Puisi teka-teki perasaan tentang marah yang dipicu oleh diri sendiri dan marah yang dihasut oleh orang lain. Teka-tekinya adalah mana yang lebih berbahaya bagi kesehatan atau kewarasan jiwa kita ? Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline