Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Nano Puisi: Mengisi Jeda Lima Waktu
di antara lima waktu masih ada sela-sela jeda sela-sela jeda yang bisa membuat kita terlena atau lupa karena disibukkan oleh gerak dunia yang putarannya kian cepat kala mengikutinya
di antara lima waktu berjeda itu mengintai segala kemungkinan akibat risiko lalai yang kejadiannya tak bisa kita dugai dan tak bisa pula kita urai
untuk itu kita harus mengisi jeda lima waktu dengan cara yang sama dengan lima waktu selalu menyambungkan kesadaranmu dengan sang maha tahu
(mengisi jeda lima waktu, 2021)
Puisi mengisi jeda lima waktu secara implisit berisi pesan pengingat untuk selalu ingat dan waspada (eling marang gusti lan waspodo marang tumindake dewe).