Macro Puisi: Satu Tali Mengikat di Leher Kunci
satu tali mengikat di leher kunci demikian abadi
ujunganya mengikat ke kita juga demikian abadi
satu tali yang terbentuk dari kehendak saripati
mengeras melilit-lilit mengikat ke tubuh kita ini
sejak lepasnya tali pusar ini dipotong dari ari-ari
dipendam ke bumi satu lentera yang menemani
meski kini sudah tak nampak lagi apabila digali
tanpa dicari-cari kelak akan menampakkan diri
satu tali yang terbentuk dari bubur lemak saripati
dari ari-ari dunia yang menghidupi isi dunia ini
menjadi kunci ruang-ruang permainan nisbi
yang mengunci semua batas-batas dimensi
termasuk usia dan takdir kita semua disini
satu tali mengikat di leher kunci
demikian abadi
satu tali mengikat di leher kunci
di leher kita ini
(tali kunci, 2021)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H