Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Fibonacci Puisi: Jangan Dikenang

Diperbarui: 24 Oktober 2021   01:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Jangan Dikenang

jangan dikenang jangan berharap dikenang
harapan untuk dikenang
bebani pulang
tak riang

andaikan bisa sungguh lebih baik jangan
dikenang dipajang-pajang
di tiap ruang
oh, jangan

kenangan
membuat enggan
'tuk terus maju ke depan
menggoda hati 'tuk menoleh ke belakang

kenangan
yang tak dikenang
meringankan perjalanan
perjalanan saat menempuh jalan pulang

(biar alam yang mengabadikan, 2021)

Deret Fibonacci yang digunakan:
13-8-5-3
13-8-5-3
3-5-8-13
3-5-8-13

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline