Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

Bams sedang berikhtiar untuk menayangkan SATU per SATU PUISI dari SEMBILAN rincian PUISI tentang YANG MENDIAMI. Semoga bermanfaat. 🙏🙏

Fibonacci Puisi: Perlu Tersedu-sedu

9 September 2021 14:18 |

Diperbarui: 9 September 2021 14:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Perlu Tersedu-sedu

yang perlu
tersedu-sedu
itu kamu atau aku
ataukah mereka yang tak pernah terharu

(dengan kita, 2021)

Deret Fibonacci yang digunakan:
3
5
8
13

BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Lihat Konten Puisi Selengkapnya

Konten Terkait

Fibonacci Puisi: Menyaru hingga Tak Bisa Berubah Lagi

Fibonacci Puisi: Satu per Satu Merasakan Riang Cinta

Fibonacci Puisi: Menyaru Hingga Masuk Menduduki Hati

Fibonacci Puisi: Tak Yakin akan Berubah Menjadi Yakin

Fibonacci Puisi: Tak Yakin walau Orang Lain telah Yakin

Fibonacci Puisi: Maestro di Dalam Menjalankan Amanat

Video Pilihan

Bambang Syairudin

Fibonacci Puisi: Perlu Tersedu-sedu

Fibonacci Puisi: Perlu Tersedu-sedu

yang perlu
tersedu-sedu
itu kamu atau aku
ataukah mereka yang tak pernah terharu

(dengan kita, 2021)

Deret Fibonacci yang digunakan:
3
5
8
13

BERI NILAI

BERI KOMENTAR

Konten Terkait

Fibonacci Puisi: Menyaru hingga Tak Bisa Berubah Lagi

Fibonacci Puisi: Satu per Satu Merasakan Riang Cinta

Fibonacci Puisi: Menyaru Hingga Masuk Menduduki Hati

Fibonacci Puisi: Tak Yakin akan Berubah Menjadi Yakin

Fibonacci Puisi: Tak Yakin walau Orang Lain telah Yakin

Fibonacci Puisi: Maestro di Dalam Menjalankan Amanat

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline

Fibonacci Puisi: Perlu Tersedu-sedu

Fibonacci Puisi: Perlu Tersedu-sedu

yang perlutersedu-seduitu kamu atau akuataukah mereka yang tak pernah terharu

(dengan kita, 2021)

Deret Fibonacci yang digunakan:35813

BERI NILAI

BERI KOMENTAR

Konten Terkait

Fibonacci Puisi: Menyaru hingga Tak Bisa Berubah Lagi

Fibonacci Puisi: Satu per Satu Merasakan Riang Cinta

Fibonacci Puisi: Menyaru Hingga Masuk Menduduki Hati

Fibonacci Puisi: Tak Yakin akan Berubah Menjadi Yakin

Fibonacci Puisi: Tak Yakin walau Orang Lain telah Yakin

Fibonacci Puisi: Maestro di Dalam Menjalankan Amanat

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline

yang perlu
tersedu-sedu
itu kamu atau aku
ataukah mereka yang tak pernah terharu

Deret Fibonacci yang digunakan:
3
5
8
13