Fibonacci Puisi: Bersyukur Cinta
Diperbarui: 7 September 2021 01:34
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Fibonacci Puisi: Bersyukur Cinta
saling
memberi
rasa sejati
kurangnya
diganti rela
lebihnya bersyukur cinta
jika
tunasnya
tak semi juga
sabarlah
tawakal pasrah
jangan disertai marah
(bersyukur sejati itu cinta, 2021)
Deret Fibonacci yang digunakan:
2-3-5
3-5-8
2-3-5
3-5-8