Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Kenapa Perih yang Mewisatakan Luka

Diperbarui: 23 Juni 2021   12:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Kenapa Perih yang Mewisatakan Luka

kenapa perih yang mewisatakan luka bukan sebaliknya
bukankah si perih yang rasakan sakitnya bukan si luka
tapi kenapa bukan si luka yang mewisatakan si perih
apakah si luka takut lukanya semakin terlukai si perih


hubungan antar keduanya selama ini terlihat baik-baik saja
tetapi kenapa inisiatipnya beda, ada masalah apa mereka
bukankah si perih telah tahu akibatnya kalau bersama luka


kalau si perih terus-terusan disuruh-suruh mewisatakan luka
apalagi hingga tak sempat menenangkan dirinya sementara
lalau kapan waktunya dia bisa  mengkarantinakan perihnya  
agar segera bisa ditemukan sumber penyebabnya:
lukanya yang di perih, ataukah
perihnya yang di luka


 (perihwisata luka, 2021)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline