Kenapa Perih yang Mewisatakan Luka
kenapa perih yang mewisatakan luka bukan sebaliknya
bukankah si perih yang rasakan sakitnya bukan si luka
tapi kenapa bukan si luka yang mewisatakan si perih
apakah si luka takut lukanya semakin terlukai si perih
hubungan antar keduanya selama ini terlihat baik-baik saja
tetapi kenapa inisiatipnya beda, ada masalah apa mereka
bukankah si perih telah tahu akibatnya kalau bersama luka
kalau si perih terus-terusan disuruh-suruh mewisatakan luka
apalagi hingga tak sempat menenangkan dirinya sementara
lalau kapan waktunya dia bisa mengkarantinakan perihnya
agar segera bisa ditemukan sumber penyebabnya:
lukanya yang di perih, ataukah
perihnya yang di luka
(perihwisata luka, 2021)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H