Lihat ke Halaman Asli

Balya Nur

Yang penting masih bisa nulis

JPO, Mikiiiir...

Diperbarui: 8 November 2019   09:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sebentar ya...

Gue lagi mikir nih. Jembatan penyeberangan atapnya dibuka Anies, Ceceb pada ngamuk kepanasan. Wajar sih kan biasa di tempat dingin. Tapi karena sekarang sudah mulai masuk musim hujan, alasannya lain lagi. Takut kehujanan.

Gue masih mikir nih.

Jembatan penyeberangan itu kan ujung kanan kirinya ke tempat terbuka. Kalau misalnya Anies ngalah, atapnya dipasang lagi. Terus,  hujan turun dengan lebat. Gue  mau nanya nih, Ceb. Di tempat terbuka trotoar itu menuju ke jembatan penyeberangan lu basah-basahan, masuk ke jembatan penyeberangan aman dari hujan. Turun dari jembatan ke ruang terbuka lagi, lu basah-basahan lagi. Jadi, gunanya  penutup jembatan penyeberangan itu apa? 

Kalau jembatan penyebarangan yang dari ruang tertutup ke ruang terbuka, kan emang atapnya nggak dicopot. Misalnya jembatan penyeberangan menuju busway. Pas hujan turun, lu turun dari bus lu bisa neduh sebentar di jembatan penyeberangan. Paham, Ceb?

Ada lagi yang protes atap jembatan dibuka, tapi setuju dengan memperbanyak pelican crossing. Lhaaaa...Pelican crossing kan emang nggak ada atapnya. Kalau panas lu kepanasan, kalau hujan lu kehujanan.

Mikiiiir...

-Balyanur




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline