Lihat ke Halaman Asli

Balla Watunglawar

Saya adalah seorang dosen pada Universitas 17 Agustus 1945

Dokter Juliana Catarina Ratuanak, Menghubungkan Kepulauan Tanimbar melalui Pelayanan Kesehatan, Pemberdayaan Perempuan, dan Pemerintahan Inklusif

Diperbarui: 1 Oktober 2024   22:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dr. Juliana Catarina Ratuanak

(By. Adv. Antonius Watunglawar, SH.)

Dalam persaingan yang ketat untuk posisi Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dr. Juliana Catarina Ratuanak muncul sebagai sosok yang menawarkan harapan baru bagi seluruh masyarakat di kawasan kepulauan ini. 

Berasal dari Olilit, dr. Juliana memiliki visi yang luas, berupaya untuk menyatukan seluruh Kabupaten Kepulauan Tanimbar melalui peningkatan pelayanan kesehatan, pemberdayaan masyarakat, dan pemerintahan inklusif yang menjangkau semua kalangan.

1. Mewujudkan Akses Kesehatan yang Merata di Seluruh Kepulauan Tanimbar

Sebagai seorang profesional di bidang kesehatan, dr. Juliana Catarina Ratuanak memahami tantangan yang dihadapi masyarakat di daerah kepulauan seperti Tanimbar. Akses terbatas terhadap fasilitas kesehatan, terutama di pulau-pulau terpencil, menjadi salah satu masalah utama yang ingin ia atasi. 

Visi dr. Juliana adalah untuk memperbaiki infrastruktur kesehatan di seluruh Kepulauan Tanimbar, sehingga setiap warga, baik di pulau utama maupun pulau kecil, dapat memperoleh layanan kesehatan yang layak dan merata.

"Kita harus memastikan bahwa tidak ada satu pun warga Kepulauan Tanimbar yang tertinggal, terutama dalam hal kesehatan. Saya berkomitmen untuk memperluas akses layanan kesehatan dengan mendirikan pusat kesehatan di daerah terpencil, meningkatkan jumlah tenaga medis, dan menyediakan fasilitas kesehatan yang memadai," tegasnya.

2. Pemberdayaan Perempuan di Seluruh Tanimbar

Di samping fokus pada bidang kesehatan, dr. Juliana juga menekankan pentingnya pemberdayaan perempuan di seluruh Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Sebagai satu-satunya calon perempuan dalam pemilihan ini, ia membawa suara perempuan yang selama ini mungkin kurang terwakili dalam pengambilan keputusan politik. Dr. Juliana percaya bahwa dengan memberdayakan perempuan, seluruh masyarakat akan ikut maju.

"Perempuan adalah pilar utama dalam keluarga dan masyarakat. Pemberdayaan mereka adalah kunci untuk membangun komunitas yang lebih kuat dan mandiri. Saya ingin memberikan perempuan di seluruh Tanimbar kesempatan lebih besar untuk berkontribusi, baik dalam sektor ekonomi, sosial, maupun politik," jelasnya.

3. Pemerintahan yang Inklusif dan Berorientasi pada Pelayanan Publik

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline