Sutradara : Eli Roth
Pemain : Jack Black, Cate Blanchett, Owen Vaccaro
Genre : Drama Komedi Fantasi
Jika kalian punya imajinasi tinggi yang melebihi batas kenyataan, mungkin kalian adalah penggemar film-film fantasi seperti Goosebumps, seri Harry Potter, dan trilogi The Lord of the Rings. Tidak hanya menyajikan adegan-adegan cantik yang enak dipandang mata, tapi jalan ceritanya bisa membuat kita sejenak melupakan hal-hal yang nyata di sekitar kita dan terhanyut ke dalam imajinasi sang pembuatnya. Sama halnya dengan film yang tayang tanggal 19 September 2018 ini, The House With A Clock in Its Walls menawarkan cerita ajaib yang berlatar di rumah yang ajaib pula.
Owen Vaccaro di film THE HOUSE WITH A CLOCK IN ITS WALLS
Bercerita tentang LEWIS (Owen Vaccaro), seorang anak yang baru saja kehilangan kedua orang tuanya. Ia harus pindah ke rumah pamannya, JONATHAN (Jack Black), yang merupakan satu-satunya keluarga yang masih tersisa. Dengan senang hati, Jonathan menyambut keponakannya ini untuk tinggal di rumah ajaibnya, meski Mrs. ZIMMERMAN (Cate Blanchett), tetangga Jonathan yang suka nyinyir tidak percaya bahwa Jonathan bisa mengurus seorang anak.Malam-malam pertama tidur di rumah Jonathan begitu damai bagi Lewis, hingga suatu malam sang paman mengendap-endap di rumahnya sendiri dengan gelagat misterius. Bahkan, Lewis dilarang keras mendekati sebuah kabinet khusus yang dipercaya berisi kekuatan jahat bagi rumah itu. Apakah Lewis bisa bertahan di rumah yang seluruh isinya aneh seperti pamannya itu?
Koleksi Jonathan di film THE HOUSE WITH A CLOCK IN ITS WALLS
Awalnya saya penasaran, benarkah film ini ada unsur horornya seperti yang ditunjukkan dari trailer-nya? Setelah saya menonton, ternyata benar. Ada beberapa jump scares yang cukup efektif untuk mengagetkan penonton hanya dengan keganjilan-keganjilan di rumah Jonathan. Benda-benda bergerak sendiri dan artistik yang terkesan antik memberikan suasana yang tidak nyaman jika kita berada di posisi Lewis sebagai penghuni baru rumah itu.
Namun, ini bukan film horor murni, sekali lagi ini adalah fantasi. Pergerakan benda-benda di rumah Jonathan terjadi bukan karena dorongan iblis atau hantu, tapi kekuatan sihir. Diceritakan pula bahwa Jonathan adalah penyihir handal tapi serampangan, sehingga Mrs. Zimmerman yang jenius sering meremehkannya. Sifat yang berlawanan ini terkadang membawa unsur komedi yang natural di antara keduanya. Saling mengatai satu sama lain, tapi tetap mendukung.
Jack Black dan Cate Blanchett di film THE HOUSE WITH A CLOCK IN ITS WALLS
Jika teman-teman suka dengan imajinasi fantasi yang liar, film ini cocok untuk ditonton bersama keluarga karena sisi kekeluargaan antara Lewis dan Jonathan cukup kental. Awalnya mereka terlihat canggung, bahkan Jonathan jelas membuat batasan agar Lewis tidak terlalu mencampuri urusannya. Namun, demi almarhum adiknya, Jonathan perlahan bisa membawa Lewis ke dunia sihirnya, mengajarinya berbagai metode sihir, hingga akhirnya Lewis berbuat kesalahan.Mampukah Lewis memperbaiki kesalahannya setelah semua jadi kacau? Apakah Jonathan memaafkan keponakannya? Untuk mendapatkan jawabannya, tonton The House with A Clock in Its Walls mulai 19 September 2018 di bioskop CGV dan Cinemaxx.