Lihat ke Halaman Asli

APOLLO_ apollo

TERVERIFIKASI

Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Segenggam Tanah

Diperbarui: 15 Oktober 2023   20:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Negaraku yang penuh kekerasan:
cintamu yang terlambat tumbuh dalam diriku
seperti aroma parfum liar.
Semuanya diresapi olehmu,
laut, seratus negara
yang kukenal, dengan rasa sakitmu yang mengikutiku
seolah-olah itu sudah menjadi bayanganku sendiri.


Cukup bagiku untuk menyebutkan namamu dan aku sudah merasakan
rasa kulitmu: rasa sarang lebah
yang tergantung di pecahan pepohonan.
Semakin jauh aku pergi dari tanahmu,
semakin aku mengenali diriku dalam takdirmu,
cintaku semakin besar dan
keindahan pedesaanmu tumbuh seiring dengan penderitaan.
Sekarang siapa yang bisa menolak
pertarungan malammu?


Siapa yang dapat mengambil dari tanganku
segenggam tanah yang direndam dalam darah
saudara-saudaraku dan ranting hijau
yang sebelum pergi telah kucabut dari dadamu?




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline