Lihat ke Halaman Asli

BalaiDiklatHukumdanHAMSulut

Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Utara

Jauhi Segala Bentuk Korupsi dan Gratifikasi, Kabadiklat Kumham Sulut Ikuti Sosialisasi

Diperbarui: 13 September 2024   07:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Badiklat Kumham Sulut

Manado (12/09)Untuk mendorong kesadaran seluruh jajaran di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Sulut, diselenggarakan Sosialisasi Pembangunan Budaya Anti Korupsi. Kepala Balai Diklat Hukum dan HAM Sulawesi Utara, Wahju Prihandono turut hadir di Aula Mapalus. Hadir secara langsung di Aula Mapalus, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulut, Ronald Lumbuun, Para Kepala Divisi, Para Kepala Unit Pelaksana Teknis termasuk Kepala Balai Diklat Hukum dan HAM Sulawesi Utara dan secara virtual pegawai di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Sulut.

Kepala Bagian Program  dan Humas Noldy Sahabati dalam laporannya menyampaikan  kegiatan ini bertujuan  untuk menanamkan semangat anti korupsi dengan membangun nilai-nilai anti korupsi menjadi budaya pada seluruh ASN di Jajaran Kantor Wilayah Kemenkumham Sulut.

Badiklat Kumham Sulut


Membuka kegiatan secara resmi, Kakanwil Ronald Lumbuun yang dalam sambutan nya mengharapkan semua pegawai menjaga diri dari segala bentuk gratifikasi " Saya contohkan jika ada , pemberitaan masuknya narkotika dari luar ke dalam Lapas bisa jadi karena adanya kesempatan gratifikasi atau pemberian sesuatu kepada oknum petugas, untuk itu pada kesempatan ini saya ingatkan kembali, kepada seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis  di Jajaran Kanwil Kemenkumham Sulut menjauhi segala bentuk  korupsi dan gratifikasi. Tanamkan budaya anti korupsi kepada pegawai/ petugas unutk meminimalkan terjadinya praktik korupsi di lingkungan kerja bapak/ibu," ucap Ronald Lumbuun.


Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan  materi oleh Kepala Seksi Penyidikan pada Bidang Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Sulut, Parsaoran Simorangkir.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline