Lihat ke Halaman Asli

Ilmu dan Komunikasi

Diperbarui: 2 Februari 2019   00:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Berilmu tapi kalau tidak punya ilmu komunikasi, orang akan susah menangkap apa yang disampaikan, bahkan bisa jadi salah tafsir, yang lebih parah lagi, kesalahtafsiran itu justru "digoreng" dan ditanggapi aneh-aneh dan macam-macam, akan semakin runyam apabila komunikasi yang salah ini dibaca atau ditanggapi setengah-setengah, kemudian di share dan ditanggapi oleh orang-orang yang mempunyai wawasan dangkal serta punya kepentingan tertentu....

Komunikasi tanpa memiliki ilmu, akan membuat orang bingung juga dalam memahami apa yang kita bicarakan, terkadang cenderung tidak beraturan dan tidak terstruktur. Bahayanya, dengan gaya komunikasi yang meyakinkan, terkadang ketidakbenaran akan terlihat sepeerti kebenaran, bagi orang awam, akan berbahaya apabila apa yang kita sampaikan langsung ditelan mentah-mentah tanpa ada upaya untuk mencari kebenaranya, lebih-lebih lagi bila ada yang latah membagikan yang dibumbui dengan kalimat-kalimat meme yang membuat orang-orang yang dangkal wawasannya responsif dan menyebarkan lagi. Semakin runyam deh......

Untuk itu, marilah kita terus-menerus menambah ilmu pengetahuan kita yang semakin berkembang, serta mempelajari teknik-teknik komunikasi yang lebih baik, biar setiap apa yang kita sampaikan bisa diterima oleh orang yang mendengar dan bermanfaat juga buat kita yang menyampaikan....




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline