Lihat ke Halaman Asli

Antara Amal dan Rahmat-Nya

Diperbarui: 25 Februari 2024   11:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di tengah lautan dosa dan harapan, Surga tak sekadar buah dari amalan. 

Namun syafaat Tuhan, sinar yang menerangi, Melintasi dosa, yang dalam dan tersembunyi.

Di setiap langkah manusia tergelincir, Di setiap nafas, dosa tak terelakkan diri. 

Namun, dalam kegelapan, ada cahaya, Syafaat-Nya, tanda kasih yang abadi.

Surga bukan hanya bagi yang sempurna, Tapi bagi yang merindukan cinta yang suci.

Bukan sekadar amal, namun rahmat yang menyucikan, Dari-Nya, surga pun merona indahnya.

Dalam kesalahan dan kesempurnaan insan, Tersingkap rahmat-Nya, yang tiada tara.

Surga, bukan sekadar mimpi, tapi realita cinta-Nya, Di sana, syafaat-Nya, mengalir tiada henti.

Janganlah terjebak dalam angan belaka, Surga tak jauh dari mereka yang terpaut rindu pada-Nya.

Biarlah syafaat-Nya, membawa kita pada-Nya, Surga, bukanlah tempat, melainkan dekatnya pada-Mu.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline