Waspada! Pelecehan Seksual Bisa Terjadi oleh Siapa saja dan di Mana Saja

Banyak Berita yang menyebarkan Kasus-kasus Pelecehan Seksual yang terjadi di Sekolah , Kampus , Pondok Pesantren dan Lingkungan Masyarakat Umum.

Mari kita kenali dlu apa itu Pelecehan Seksual 

Pelecehan seksual adalah segala maca bentuk prilaku yang mengarah kepada hal-hal Seksual yang dilakukan secara sepihak dan tidak di harapkan oleh yang menjadu sasaran sehingga menimbulkan reaksi Negatif seperti ; malu , marah , benci , tersinggung ,dan bisa menimbulkan pasca trauma untuk sang korban , tetapi tidak menutup kemungkinan laki-laki juga bisa menjadi korbannya.

Kekerasan seksual sudah terjadi sejak dahulu sampai sekarang . Korban dari pelecehan Seksual bukan Orang Dewasa saja,  Melainkan Anak-anak yang berusia di bawah umurpun ikut Terkena Dan Pelakunya sendiri lebih Dewasa dari korban . Dalam hal ini siapa yang Bertanggungjawab ?? atas terjadinya kasus Pelecehan Seksual.

Sebenernya apa sih penyebab kasus pelecehan Seksual ?? Mari kita diskusikan bersama.

Pada tahun 2020 sebagaimana dikutip di BCC News (6 Januari 2020) , Reynand Sinaga yang di juluki Penjahat Kelamin yang berasal dari Indonesia di hukum seumur hidup oleh Pengadilan Manchester , Inggris . Dalam 159 Kasus permekosaan dan 48 serang seksual terhadap laki-laki , selama rentang waktu dua tahun dari 1 juni 2015 sampai 2 juni 2017.

di tahun 2021 sebagaimana dikutip dari Detik.com (26 April 2021) , seorang Remaja laki-laki berusia 16 tahun berinisial FA , yang tinggal di Probolinggo , Jawa Timur . Mengaku telah menjadi korban Pelecehan Seksual Oleh perempuan yang berinisial DAP yang berusia 28 tahun . Pelaku menyuruh korban untuk datang ke kontrakannya untuk membicarakan pekerjaan , setibanya di kontrakan pelaku , FA di cekoki minuman keras hingga tidak sadarkan diri . Dalam kondisi yang tidak berdaya , FA dipaksa untuk melayani DAP.

Rabu (6/7/2022) Dua Perempuan yang mengaku sebagai korban kekerasan seksual di SMA SPI buka suara melalui podcast oleh Dedy Corbuzier . Melalu podcast tersebut kedua perempuan itu membeberkan bagaimana sosok Pelaku JE. 

"JE bilang anggap saya seperti ayahmu sendiri . Kan saya memang tidak punya ayah sejak SD " Ujar dari salah satu wanita di dalam podcast .

Meski kerap memberikan kalimat-kalimat penyemangat , sekali duakali JE melakukan tindakan seksual tanpa persetujuan dari perempuan tersebut.

Ada banyak Faktor juga yang bisa menyebabkan pelecehan seksual yang dapat kita lihat dari sisi lain , dimana pelaku memiliki hasrat Seks yang tinggi dan tidak bisa di kontrol , sehingga hal ini menyebabkan pelaku menyalurkan hawa nafsunya dengan melakukan pelevehan seksual . Faktor lainnya , dimna pelaku mempunyai fantasi seksual yang sangat tinggi yang di sebabkan karena sering membaca atau menonton film-film porno , sehingga menyebabkan hasrat seksual yang tinggi .

Dalam hal ini , banyak korban yang setelah mengalami pasca kejadian pelecehan seksual menjadi tertutup , merasa tidak percaya diri , tidak percaya sama orang sekitar , dan bisa jadi trauma bertemu dengan orang baru . Yang mengakibatkan tidak ingin bersosial lagi Dan lebih parah nya lagi korban bisa saja bunuh diri setelah kejadian pelecehan seksual tersebut.

Dari kasus-kasus di atas sudah jelas penyebab utama dari pelecehan seksual terjadi bukan karena pakaiannya melainkan dari pelaku tidak bisa mengontrol pola pikirnya . Oleh karena itu kita harus berpikir dulu sebelum bertindak karena hal ini bisa membahayakan dan merugikan orang lain .