Lihat ke Halaman Asli

KKN Kolaboratif: Sosialisasi BIAN di Desa Tanjung Rejo, Jember

Diperbarui: 30 Juli 2022   14:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosialisasi BIAN di Desa Tanjung Rejo. Sumber: Galeri pribadi

TANJUNG REJO, -- BIAN merupakan Bulan Imunisasi Anak Indonesia yang dilaksanakan setiap bulan di seluruh Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (28/7/22) pagi di salah satu desa di kecamatan Wuluhan, Desa Tanjung Rejo.

 Sosialisasi ini dihadiri oleh ibu-ibu kader Desa Tanjung Rejo beserta Mahasiswa KKN Kolaboratif kelompok 28 dan Mahasiswa KKN UIN KHAS (Kyai Haji Ahmad Sidiq) Jember. 

Dalam hal ini, selain berperan sebagai peserta sosialisasi, Mahasiswa KKN Kolaboratif secara aktif mengawal pelaksanaan kegiatan sosialisasi BIAN tersebut. 

Sosialisasi ini dibuka dengan pembukaan dari ibu Kepala Desa Tanjung Rejo selaku penggerak kader. Sebelum memasuki inti acara beliau menyampaikan beberapa info kegiatan di desa selama bulan Agustus. Beliau juga menyampaikan secara singkat tujuan diadakannya sosialisasi ini. "Tujuan sosialisasi ini untuk menurunkan angka stunting dan gizi buruk di Desa Tanjung Rejo," ungkapnya pada Kamis pagi.

Empat pembicara dihadirkan dalam sosialisasi ini, ibu Azizah selaku koordinator imunisasi Puskesmas Wuluhan membahas tentang pelaksanaan BIAN, sasaran imunisasi, dan tujuan dilaksanakannya sosialisasi BIAN. Ia mengatakan, "Manfaat sosialisasi ini untuk mencegah kesakitan dan kecacatan akibat campak, polio, pertusis, rubela, hepatitis B, pneumonia, meningitis, dan tetanus."

Nicko selaku petugas Promkes (Promosi Kesehatan) membahas tentang Germas (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat), PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), dan Penerapan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk). 

Lalu Dian selaku bidan Desa Tanjung Rejo membahas tentang sasaran imunisasi MR (Measless Rubella), jenis-jenis imunisasi yang disuntikkan ke anak, dan pendataan anak guna melengkapi Kartu Keluaga (KK) yang ada. 

Ia juga menyampaikan bahwa imunisasi campak tidak memandang riwayat imunisasi sebelumnya.

Dan terakhir, ada Bapak Subono selaku Kepala Desa Tanjung Rejo yang memberikan informasi tentang lomba KIP (Kreatif, Inovatif, dan Produktif). 

Ia menyampaikan bahwa, "Ibu-ibu yang mempunyai produk bisa di lombakan di Kecamatan dengan tujuan untuk memperkenalkan produk-produk kecil agar bisa dipasarkan lebih luas lagi. Ia juga mengumumkan ulang tentang perlombaan di Bulan Agustus." (ata/rm/KKN28)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline