Lihat ke Halaman Asli

Bagus Suminar

Profesi Dosen dan Pemerhati Ilmu Manajemen

Perguruan Tinggi, Mission Differentiation dan Peran SPMI

Diperbarui: 17 Agustus 2024   22:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendahuluan

Pendidikan tinggi di Indonesia menghadapi tantangan yang semakin kompleks seiring dengan perkembangan zaman dan peningkatan persaingan global. 

Dalam konteks ini, penting bagi perguruan tinggi untuk menemukan dan mengembangkan identitas unik yang mencerminkan kekuatan dan potensi masing-masing. 

Salah satu pendekatan yang relevan dan strategis untuk mencapai hal tersebut adalah melalui mission differentiation

Konsep ini menekankan pentingnya perguruan tinggi untuk fokus pada misi dan visi spesifik yang mencerminkan keunggulan mereka. 

Baca juga: SPMI dan Manajemen Strategik

Dalam implementasinya, Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dengan siklus PPEPP (Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan) memainkan peran penting dalam memastikan keberhasilan mission differentiation.

Konsep Mission Differentiation

Mission differentiation adalah pendekatan yang memungkinkan perguruan tinggi untuk membedakan diri dari institusi lain dengan cara mengembangkan fokus yang sesuai dengan misi, visi, dan tujuan spesifik mereka. 

Dalam praktiknya, mission differentiation dapat diterapkan dalam berbagai aspek pendidikan tinggi, seperti kurikulum, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. 

Perguruan tinggi yang menerapkan mission differentiation secara efektif akan mampu mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pembangunan nasional.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline