Lihat ke Halaman Asli

Bagus Riyadi

Mahasiswa Universitas Gadjah Mada

Mahasiswa UGM Lakukan Program Pengabdian Pembelajaran Ecoprint Bercerita di Pondok Pesantren Darul Ashom Yogyakarta

Diperbarui: 31 Juli 2024   13:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumentasi pribadi

Yogyakarta- Lima mahasiswa UGM, yaitu Hasna, Bagus, Ditya (Fakultas Kehutanan), Naya (Fakultas MIPA), dan Najma (Fakultas ISIPOL) dengan dosen pendamping Ir. Rini Pujiarti, S.Hut., M.Agr., Ph.D., IPM (Fakultas Kehutanan) melaksanakan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bidang Pengabdian Masyarakat(PM) berupa "Pembelajaran Ecoprint Bercerita untuk Menstimulasi Kecerdasan Motorik Santri Tunarungu Pondok Pesantren Darul Ashom Yogyakarta". Program ini dilaksanakan mulai Bulan Mei-Agustus 2024 di Pondok Pesantren Darul Ashom yang terletak di Jl. Cangkringan KM 2, SOmodaran, Kalasan, Sleman, Yogyakarta.

Eoprint merupakan seni mencetak warna dan pola alami dari bagian tumbuhan (daun dan bunga) pada media kain. Pada program PKM ini, mahasiswa UGM mengadakan workshop dalam bentuk pembelajaran untuk mengenalkan ecoprint mulai dari pengenalan organ tumbuhan, ragam bentuk, dan warna ecoprint, metode pembuatan ecoprint dengan teknik pukul (pounding) dan rebus, serta Ecoprint Bercerita.

"Tentunya kami merasa senang bisa membersamai teman-teman santri tunarungu Pondok Pesantren Darul Ashom karena sangat antusias dan kreatif sekali dalam membuat ecoprint" ujar Bagus mengenai kesan selama pelaksanaan program. Santri Pondok Pesantren Darul Ashom memiliki keterbatasan dalam hal pendengaran sehingga pembelajaran yang dilakukan adalah pembelajaran melalui media visual baik melalui gerakan tangan (bahasa isyarat) maupun gambar dan tayangan.

Ecoprint sebagai seni yang menonjolkan aspek visual dinilai sesuai untuk meningkatkan kreativitas dan kepekaan santri sehingga layak digunakan sebagai salah satu bentuk pembelajaran. Ecoprint Bercerita merupakan program pembelajaran baru dengan menggabungkan seni ecoprint dengan pola-pola kisah atau cerita yang disampaikan pada karya kain ecoprint. "Kami berharap Pembelajaran Ecoprint Bercerita mampu meningkatkan kepercayaan diri santri melalui kebebasan berekspresi dan meningkatkan daya kreativitas santri tunarungi Pondok Pesantren Darul Ashom" tutur Hasna selaku ketua tim PKM PM Ecoprint Bercerita UGM.

Sumber: Dokumentasi pribadi

Program ini diharapkan dapat berdampak positif terhadap santri. "Harapan dalam pelaksanaannya, tim PKM PM Ecoprint Bercerita dapat membantu santri tunarungu mampu meningkat motoriknya dan meningkatnya kreativitas yang sebelumnya belum tertuang dalam kurikulum yang diajarkan di pondok pesantren tersebut". ujar Ir. Rini Pujiarti selaku dosen pendamping.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline