Pada jaman sekarang banyak makanan-makanan yang terlihat menggiurkan, bahkan dengan warna-warna yang memberikan daya tarik untuk melihatnya. Eitss... Tapi jangan tergiur dulu bisa jadi makanan tersebut mengandung zat kimia berbahaya, bisa saja zat itu adalah boraks. Dalam pemakaian yang seharusnya boraks digunakan sebagai anti jamur pada kayu, campuran dalam detergen dan antiseptik.
Dalam penggunaannya boraks digunakan agar makanan dapat tahan lama. Boraks dipilih untuk mengawetkan makanan karena tidak sulit untuk mendapatkannya, disamping itu harga boraks terbilang murah, hal inilah yang membuat boraks menjadi incaran para pedagang. Dengan boraks penjual tidak harus pusing memikirkan tentang masalah makanan jualannnya akan basi atau tidak.
Namun, pemakaian boraks pada makanan sangat menyalahi aturan. Boraks bagi tubuh kita salah satunya penyakit ginjal dan hati, bahkan dapat berujung kematian.
Zat ini merupakan bahan kimia yang cukup kuat. Oleh karena itu, makanan yang telah dicampur boraks dapat terlihat perbedaannya. Untuk itu, agar lebih waspada dalam memilih makanan yang dapat dikonsumsi, terutama makanan dipinggir jalan. Maka, inilah beberapa ciri-cirinya yang telah dirangkum sebagai berikut
Mengenal boraks
Boraks adalah natrium tetraborat (NaB4O7) dalam bentuk padat yang ditambahkan pedagang pada jajanan yang dijualnya agar Lebih tahan lama dan terlihat menarik. Boraks merupakan bubuk Kristal putih yang manis, tidak berwarna, dan tidak berbau. Boraks membuat makanan yang dicampurkannya menjadi bertekstur lebih kenyal dan berwarna lebih cerah. Berdasarkan pengujian yang dilansir oleh Badan POM, boraks merupakan bahan yang berbahaya baik untuk lingkungan hidup ataupun untuk manusia itu sendiri. Boraks bersifat karsinogenik, teratogenik,mutagenik, korosif, dan iritasi.
Pada dunia industri lazimnya digunakan sebagai pembasmi kecoa, pematri logam, pengawet kayu, antiseptik, dan campuran detergen. Ada beberapa efek yang akan disebabkan jika terus menerus mengkonsumsi makanan yang memiliki kandungan boraks, diantaranya akan menyebabkan gangguan fungsi otak, hati dan juga fungsi ginjal. Mengkonsumsi dalam dosis sedikit maupun banyak, boraks tetap saja dapat menyebabkan demam, anuria, koma, merangsang sistem saraf pusat, menimbulkan depresi, apatis, sianosis, tekanan darah turun, kerusakan pada ginjal, pingsan, kanker hingga kematian.
Ciri-Ciri makanan mengandung boraks
Mie basah
Jika kalian menemukan mie yang kalian beli berwarna mencolok, kenyal, tidak mudah putus, tidak lengket sudah pasti mie tersebut mengandung boraks. Maka jika menemukam mie seperti segera hindari dan jangan dibeli ya sob.
Bakso