terasa semakin jauh mimpi dan inginku
tak ayal restu mengokohkan benteng pembatas
seperti tak ada titik temu antara aku dan dia
tawa yang terbungkus luka
bahagiah yang terbungkus tangis
naif aku berjalan tanpa peta
menyendiri dalam langkah rute pasti
larah ini mendewasakanku
tanpamu terbelenggu rasa dungu
gelap diantara para cahaya
sendiri di antara keramaian
kemana arus akan berkumandang
mengawal selayang pandang tipuan
mencoba mengerti akan jalan hidup ini
tertatih memperbaiki segalah kesalahan
mencoba merubah pedih menjadi motivasi untuk tetap tegar