Lihat ke Halaman Asli

Bagas Anugrah Permata Putra

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga, NIM 23107030052

Evolusi Posisi Pemain dalam Sepak Bola: Peran dan Tanggung Jawab Baru di Lapangan

Diperbarui: 13 Juni 2024   10:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (Sumber: PSSI)

Jika kita menonton final Liga Champions dari era 2000-an hingga 2016 ke atas, kita pasti akan melihat perbedaan besar dalam hal taktik dan jalannya pertandingan. Sepak bola telah mengalami evolusi signifikan, terutama dalam hal teknologi dan strategi. Posisi pemain berubah, tempo permainan berubah, dan taktik juga mengalami transformasi. Dalam sepak bola modern, perubahan yang paling menonjol, selain taktik, adalah posisi pemain dan peran mereka di lapangan.

Sweeper-Keeper

Sweeper-keeper adalah istilah dalam sepak bola yang merujuk pada peran kiper yang tidak hanya bertanggung jawab dalam menghalau tembakan lawan, tetapi juga aktif dalam memulai serangan tim dari belakang. Mereka sering kali bergerak keluar dari kotak penalti mereka untuk membantu dalam membangun serangan dan menjadi bagian dari pola permainan tim.

Kiper seperti Ederson Moraes dan Manuel Neuer dituntut untuk memiliki akurasi umpan yang baik agar bisa memulai build-up serangan dari belakang. Selain itu, mereka harus reaktif dan cerdas dalam membaca permainan, terutama dalam mengantisipasi serangan balik. Sweeper-keeper yang baik akan bergerak maju untuk mencegah lawan masuk ke kotak penalti, lebih memilih tindakan preventif daripada penyelamatan spektakuler.

Ball Playing Defender

Ball playing defender adalah bek dalam sepak bola yang tidak hanya bertanggung jawab dalam hal bertahan, tetapi juga berperan aktif dalam fase build-up permainan tim. Mereka memiliki kemampuan teknik yang baik, seperti umpan pendek dan panjang yang akurat, serta kemampuan membaca permainan yang tajam.

Berbeda dengan bek konvensional yang fokus pada tekel dan menghentikan serangan lawan, ball playing defender lebih sering terlibat dalam memulai serangan dari belakang. Mereka mampu membawa bola keluar dari lini pertahanan dan mengirim umpan-umpan kunci ke gelandang atau penyerang. Hal ini membantu tim untuk mempertahankan penguasaan bola dan mengendalikan tempo permainan dari lini belakang.

Defender atau bek di era sepak bola modern tidak lagi hanya dikenal dengan permainan keras dan tekel. Sekarang, mereka juga harus pandai meluncurkan operan-operan kunci dari lini pertahanan. Bek seperti John Stones dan Virgil van Dijk dituntut untuk menjaga pertahanan sekaligus membantu serangan. 

Tugas mereka tidak hanya menghentikan serangan lawan tetapi juga memulai serangan dengan operan yang tepat. Filosofi "pertahanan terbaik adalah menyerang" semakin relevan, menjadikan ball playing defender peran yang krusial dalam tim yang mengutamakan penguasaan bola.

Inverted Fullback

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline