Lihat ke Halaman Asli

Bagas MaulanaIshak

Mahasiswa S1 UIN MALANG

Tinjauan Sarana dan Prasarana Pos Satpam Ma'had Putri Sunan Ampel Al-Aly UIN Maulana Malik Ibrahim Menjaga Keamanan dan Kesejahteraan Bersama

Diperbarui: 15 Juni 2024   14:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pos satpam ma'had putri UIN Malang adalah pos satpam yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan ma'had putri. Kehadiran pos satpam tersebut untuk mencegah terjadinya Tindakan kejahatan seperti, pencurian paket, kerusakan fasilitas, pelaku pembuangan sampah sembarangan, dan kehilangan barang. Lokasi pos satpam tidak jauh dari mabna putri.  Seiring dengan maraknya kasus yang terjadi di lingkungan ma'had, keberadaan pos satpam ma'had menjadi sangat penting. Pos satpam seringkali bertindak sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan ma'had. Mereka melakukan pemantauan aktif serta memberikan perlindungan dan memastikan lingkungan disini aman

Pos satpam ma'had biasanya melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung atau tamu yang masuk ke lingkungan ma'had, termasuk ojol(ojek online) ataupun orang tua yang akan menjenguk anaknya. Mereka juga selalu siap untuk mengatasi situasi darurat.  Pos satpam ma'had tidak hanya memperoleh pelatihan dalam bidang keamanan, tetapi juga dalam hubungan sosial dan tata krama. Hal ini penting karena mereka harus bisa berkomunikasi dengan baik dengan siapapun. Komunikasi dengan satpam yang lain juga sangat baik. Mereka juga saling pengertian, saat jam sholat tiba mereka akan bergantian untuk berjaga dan beristirahat. Pada pos satpam mabna putri kurang lebih ada 3 sampai 4 orang yang berjaga disana.

Disini kita juga mewawancarai Shinta Yoshi Pratama sebagai Secwan di pos satpam mabna putri untuk mendapatkan berbagai macam informasi tentang sarana dan prasarana yang ada di mabna Khodijah Alkubro ini. Untuk Sarpras yang ada di pos satpam mabna ini terdapat 1 kamar untuk beristirahat, 1 kamar mandi, 3 kursi, dan 1 kursi tunggu, 2 sapu, 1 alat mengepel, 1 keranjang digunakan untuk menyimpan paket. Suasana didalam kamar pos satpam cukup panas dikarenakan tidak adanya jendela dan kipas angin. Mereka sangat berhati-hati dan menjaga barang-barang tersebut agar tidak sampai rusak. Mereka akan menyimpan semua barang-barang ketika jam kerja sudah selesai agar tidak hilang dan tidak rusak.

Selain itu kalian juga harus mengetahui pakaian yang digunakan satpam mabna putri sehari-hari. Mereka menggunakan seragam atau pakaian yang berwarna kuning, berkerudung sopan dan rapi. Mereka juga memakai sepatu setiap harinya. Pada pos satpam mabna putri ada kurang lebih 3 sampai 4 orang yang berjaga disana setiap harinya. Ada yang sudah berkeluarga dan ada juga yang baru berumur 19 tahun. Mereka juga sangat menghormati kepada yang lebih tua. Bahasa yang digunakan mereka setiap hari nya adalah bahasa indonesia. Hubungan dengan satpam yang lain juga sangat baik. Mereka harus berada di lokasi pada jam 06.00 pagi untuk memulai aktivitasnya.  Jam 09.45 untuk mereka sudah dibolehkan untuk pulang karena jam malam di mahad putri hanya sampai jam 09.45.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline