Lihat ke Halaman Asli

Penyuluhan Pentingnya Lingkungan Hidup Sehat serta Sosisalisasi Cara Pencegahan Virus Hepatitis Akut Misterius dan Cacar Monyet

Diperbarui: 27 Juni 2022   16:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Kemunculan hepatitis akut misterius dan cacar monyet baru-baru ini memicu banyak pertayaan mengapa banyak penyakit yang muncul secara bersamaan. Hal ini terjadi karena perubahan kondisi iklim yang terus memburuk. 

Penyakit menular seperti hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya dan cacar monyet merupakan penyakit menular yang kasusnya ditemukan di sejumlah daerah dalam beberapa waktu terakhir. 

Bahkan saat ini, terdapat 16 kasus dugaan hepatitis akut misterius yang dicatat Kementrian Kesehatan. Penyebab pasti hepatitis akut yang menggemparkan dunia memang belum di ketahui. 

Namun berbagai dugaan mengarah pada penularan lewat saluran napas dan saluran cerna. Pada beberapa kasus, dugaan penyebab hepatitis akut yang tidak diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis of Unknown aetiology) mengerucut pada virus tertentu.

Diantaranya adalah adenovirus tipe 41, SARS-CoV-2 penyebab COVID-19, dan EBV atau Epstein-Barr Virus. Menurut Oswari (2022) selaku konsultan gastro hepatologi anak RS Cipto Mangunkusumo menjelaskan virus-virus tersebut utamanya menyerang saluran pernapasan dan cerna. Karenanya, ada beberapa langkah pencegahan yang bisa di lakukan. 

"Untuk mencegah dari saluran pencernaan, jagalah kebersihan dengan cara mencuci tangan dengan sabun, memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi matang, tidak menggunakan alat makan bersama dengan orang lain serta menghindari kontak anak-anak dari orang yang sakit. Sedangkan terkait dugaan penyebab dari virus yang menular lewat pernapasan yaitu untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang selama ini dijalankan". 

Beberapa gejala yang perlu diwaspadai terkait hepatitis akut misterius ini yaitu, mual, muntah, sakit perut, diare, kadang disertai demam ringan. Gejala yang lebih berat seperti air kencing berwarna pekat seperti teh, BAB berwarna pucat.

Cacar monyet merupakan penyakit yang dapat menular dari orang ke orang, tetapi sumber utamanya adalah hewan pengerat dan primata, seperti tikus, monyet, atau tupai yang telah terinfeksi. 

Penyebab cacar monyet disebabkan oleh virus monkeypox, yaitu virus yang termasuk dalam kelompok Ortopoxvirus. Virus ini awalnya meular dari hewan ke manusia melalui cakaran atau gigitan hewan, seperti tupai, monyet atau tikus, yang terinfeksi virus monkeypox. Penularan virus monkeypox juga dapat terjadi lewat kontak langsung dengan cairan tubuh yang terinfeksi. 

Cacar monyet menyebar antarmanusia melalui percikan liur yang masuk melalui mata, mulut, hidung, atau luka di kuli. Penularan juga bisa terjadi melalui benda yang terkontaminasi, seperti pakaianpenderita. Namun, penularan antarmanusia membutuhkan kontak yang lama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline