Lihat ke Halaman Asli

Bazaruddin Ahmad

Berkaryalah

Cinta Ayah Dua Anak

Diperbarui: 6 November 2019   12:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cintanya bukan lagi dengan pertanyaan "mau makan dimana sayang?"

Tapi telah berubah "Masihkah anak kita enggan  makan?"

Cintanya bukan masalah tujuan akhir pekan.

Tapi masalahnya uang belanja di akhir bulan.

Cintanya bukan tentang mengungkit cerita sang mantan.

Tapi perihal menidurkan anak dengan dongeng khayalan.

Cintanya tidak lagi dengan gombal dan rayuan.

Tapi dengan keringat dan bau badan.

Cintanya tak lagi soal mencari bahan pembicaraan.

Tapi bicara untuk mencari tambahan penghasilan.

Cintanya ayah dua anak tidak hanya mendamaikan perasaan diri sendiri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline