Lihat ke Halaman Asli

Menanti “Racikan” Baru di Sektor Ganda

Diperbarui: 17 Juni 2015   14:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1419012535877535540

Mungkin sudah seharusnya Indonesia berkaca pada Korea dan China dalam hal bulutangkis. Dimana kedua negara tersebut sangat berani merombak serta meracik beberapa pasang pemainnya demi regenerasi dan kemajuan bulutangkis di negaranya.

Nama-nama seperti Zhao Yunlei, Wang Xiaoli, Lee Yong Dae dan Fu Haifeng mungkin sudah tidak asing lagi di telinga para pecinta bulutangkis. Bagaimana tidak, sederet nama tersebut seringkali menjuarai turnamen level Super Series maupun Super Series Premier.

China punya beberapa pasangan ganda yang tangguh, baik di nomor ganda putri maupun ganda campuran, namun sedikit buruk di sektor ganda putra. Di ganda putri, nama Zhao Yunlei sangat disegani oleh para lawannya. Berpasangan dengan Tian Qing, kekasih Zhang Nan tersebut berhasil naik podium tertinggi di beberapa turnamen bergengsi. Tidak hanya sukses di ganda putri, Yunlei pun menjadi favorit juara di setiap turnamen yang ia ikuti bersama Zhang Nan di ganda campuran.

Zhao Yunlei, pemain dengan skill luar biasa ini pernah diduetkan dengan ratunya smash, Wang Xiaoli di ajang Uber Cup 2014. Racikan China tersebut sangat mendominasi permainan yang saat itu berhadapan dengan wakil Jepang, Miyuki Maeda/Reika Kakiiwa.

Selain Zhao Yunlei, China juga memiliki Ma Jin, pemain dengan defens “tembok” ini mampu meramaikan dunia bulutangkis dengan tipe permainan yang tidak dimiliki oleh pemain lain. Gerak tipunya dalam mengolah bola sangat menarik untuk ditonton, bahkan Ma Jin mampu membawa pasangannya yang jauh lebih junior dari dirinya yakni Tang Yuanting ke ajang yang lebih besar.

Lalu kapan Indonesia berani merombak pemainnya ? Padahal banyak sekali pemain muda yang memiliki potensi yang jika diasah lebih mendalam lagi akan mampu bersaing dengan pemain China, Korea dan Jepang. Kita nantikan saatnya tiba.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline