Portugal dan Wales akan bertanding di semi final, nanti malam di stadion Parc Olympique Lyonnais. Dua tim yang sama-sama dinaungi dewi keberuntungan itu akan saling berebut tiket final Piala Eropa 2016.
Portugal maju ke babak semi final setelah mengalahkan Polandia melalui adu pinalti 5-4 (1-1). Sementara Wales menang 3-1 atas Belgia di babak perempat final.
Banyak yang menganggap lolosnya Portugal sampai ke babak semi final sedikit tertolong dewi keberuntungan. Hal itu masuk akal mengingat Christiano Ronaldo dan kawan-kawan lolos dari penyisihan grup sebagai peringkat ketiga terbaik.
Dari tiga kali bermain di penyisihan grup, Portugal bermain imbang 1-1 lawan Islandia, ditahan Austria 0-0 dan berbagi angka 3-3 lawan Hongaria. Di babak 16 besar, Portugal menang tipis 1-0 dari Kroasia.
Wales mungkin bisa dibilang lebih meyakinkan, terutama di tiga laga terakhir, di mana Wales menang 3-0 dari Rusia, 1-0 dari Irlandia Utara dan 3-1 dari Belgia. Namun sejatinya, Wales juga tak lepas dari faktor keberuntungan. Pasalnya, di penyisihan grup, Wales pernah menderita kekalahan 1-2 dari saudara tua, Inggris.
Dalam dunia sepak bola, performa dan permainan tim yang bagus juga bertaburnya bintang, sering kali tidak cukup. Untuk lolos dan mencapai juara, diperlukan satu faktor lagi yakni keberuntungan.
Portugal dan Wales adalah dua tim yang tidak diduga sebelumnya akan mencapai semi final. Bandingkan dengan Spanyol, Italia, Inggris dan Belgia misalnya yang lebih diunggulkan. Namun tim-tim itu sudah angkat koper lebih awal. Tanpa bermaksud meremehkan kekuatan kedua tim, keduanya memang tak bisa dilepaskan dari faktor keberuntungan.
Statistik pertemuan kedua tim adalah tiga kali bertemu dimana Portugal menang dua kali dan Wales menang sekali. Ketiga pertemuan tersebut adalah pada laga uji coba. Pertemuan mereka di semi final nanti malam adalah pertemuan pertama di pertandingan resmi.
Jika melihat sejarah Piala Eropa, maka Portugal lebih unggul dimana Selecao das Quinas tercatat pernah tiga kali menjadi semi finalis yakni pada tahun 1984, 2000 dan 2012. Portugal bahkan menjadi runner-up saat menjadi tuan rumah Piala Eropa 2004.
Sementara Wales belum pernah lolos ke putaran final Piala Eropa edisi sebelumnya. Piala Eropa 2016 Perancis adalah ajang pertama Wales di putaran final.
Namun demikian, jika melihat permainan Gareth Bale, Aaron Ramsey, Robson Kanu dan Joe Allen yang begitu impresif, sepertinya akan merepotkan Christiano Ronaldo dan kawan-kawan. Apalagi Wales bermain secara kolektif.