Lihat ke Halaman Asli

Kegiatan Karnaval di Desa Sarirejo dalam memperingati HUT 79

Diperbarui: 30 Agustus 2024   21:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Karnaval di Desa Sarirejo Dalam memperingati HUT 79 (dokpri)

Kegiatan Karnaval di Desa Sarirejo Dalam memperingati HUT 79
Sarirejo, 25 Agustus 2024 Suasana meriah menyelimuti Desa Sarirejo saat perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Puncak perayaan adalah karnaval budaya yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari anak-anak, pemuda, hingga para orang tua.
Dengan semangat kebersamaan, warga Desa Sarirejo menampilkan berbagai kreasi dan inovasi dalam bentuk pawai yang meriah. Mulai dari kelompok tani yang menghias traktor dengan aneka hasil bumi, kelompok pemuda yang menampilkan tarian tradisional, hingga ibu-ibu PKK yang memamerkan hasil kerajinan tangan.
"Karnaval ini bukan hanya sekedar perayaan, tetapi juga ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar warga," ujar Bapak Agus Alim. "Kami ingin menunjukkan bahwa semangat gotong royong masih sangat kental di Desa Sarirejo."
Selain karnaval, panitia juga menyelenggarakan berbagai lomba menarik, seperti lomba makan kerupuk, lomba memasukkan pensil dalam botol, dan lomba estafet air. Anak-anak pun tidak ketinggalan, mereka antusias mengikuti lomba mewarnai.
"Saya sangat senang bisa ikut karnaval bersama teman-teman," ujar Iqbal, salah satu peserta karnaval. "Kami membuat kostum dari bahan bekas, lho!"
Dalam karnaval ini, warga Desa Sarirejo juga menampilkan berbagai kesenian tradisional, seperti Reog ponorogo, tari topeng, dan wayang kulit. Hal ini menunjukkan upaya untuk melestarikan warisan budaya bangsa.
"Kami ingin anak-anak muda tetap mengenal dan mencintai budaya leluhur," ujar Bapak Kyai Muhajjalin."Dengan cara seperti ini, kita bisa menjaga kelestarian budaya bangsa."
Karnaval ini tidak hanya sebagai ajang hiburan, tetapi juga sebagai bentuk syukur atas segala keberhasilan yang telah dicapai oleh Desa Sarirejo. Selain itu, karnaval juga menjadi momentum untuk meningkatkan semangat gotong royong dalam membangun desa.
"Semoga dengan semangat kemerdekaan ini, kita semua bisa terus bekerja sama membangun Desa Sarirejo menjadi lebih baik," ujar Bapak Susanto.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline