Lihat ke Halaman Asli

Bades Literasi

Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur

Sowan Pondok Pesantren Annadliriyyah

Diperbarui: 13 Juni 2022   22:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Lumajang, mahasiswa KKNT 125 UPN Veteran Jawa Timur melakukan kunjungan dan sosialisasi kepada santri/santriwati di Pondok Pesantren Annadliriyyah Desa Bades Kecamatan Pasirian. Kunjungan ini dilakukan atas undangan dari pemilik Pondok Pesantren Annadliriyyah, Gus Robith. 

Gus Robith berharap adanya kunjungan dari mahasiswa KKN dapat memberikan motivasi dan meningkatkan minat para santri dan santriwati untuk terus melanjutkan pendidikan sampai ke jenjang yang lebih tinggi.

"Saya itu senang ada mahasiswa KKN disini. Kalau saya tahu dari sebelumnya pasti sudah saya ajak untuk mengikuti kegiatan di Pondok. Saya juga berharap adanya mbak sama mas disini bisa memberikan motivasi kepada santri dan santriwati untuk melanjutkan kuliah. Karena disini anak-anaknya biasanya lebih keburu-buru cepat nikah mas mbak." Ungkap Gus Robith

Berdasarkan undangan dari Gus Robith, mahasiswa KKN merasa sangat senang karena dapat berbagi pengalaman tentang dunia perkuliahan. Kegiatan sosialisasi ini disambut sangat baik oleh pihak pesantren terlebih para santri dan santriwati pondok pesantren Annadliriyyah. 

Antusiasme para santri/santriwati sangat tinggi dengan adanya sharing session dengan mahasiswa KKNT 125 UPNV Jawa Timur. Banyak pertanyaan-pertanyaan dari para santri tentang dunia perkuliahan, alasan memilih kuliah daripada kerja atau pernikahan.

Dokpri

"Mas, kenapa memilih kuliah daripada kerja? Kan kalau kuliah butuh banyak biaya apalagi kita disini bukan orang yang punya banyak uang buat kuliah makanya disini ya banyak yang milih kerja atau nikah aja," tanya salah satu santri.

Pertanyaan tersebut menjadi fokus sharing session mahasiswa kali ini. Dengan tujuan mengubah mindseat para santri dan santriwati, mahasiswa KKN disini berperan memberikan sedikit banyak pengalaman dan pandangan mereka terhadap dunia perkuliahan. 

Sebenarnya, tidak sedikit juga yang ingin melanjutkan kuliah, namun banyak dari mereka yang terbentur dengan biaya sehingga orang tua mereka lebih menyarankan untuk kerja ataupun menikah. Mengubah mindseat untuk melanjutkan kuliah tidak hanya terfokus kepada santri/santriwati sebenarnya, melainkan kepada orang tua juga karena disini dukungan orang tualah yang paling penting agar anak dapat melanjutkan pendidikannya.

Harapan mahasiswa KKN 125 pada sosialisasi kali ini yaitu para santri dan santriwati Pondok Pesantren Annadliriyyah termotivasi untuk melanjutkan Pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, untuk memperbaiki tingkat Pendidikan di Desa Bades itu sendiri serta meningkatkan taraf hidup masyarakat kearah yang lebih baik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline