Lihat ke Halaman Asli

Herman Wahyudhi

PNS, Traveller, Numismatik, dan Pelahap Bermacam Buku

Antara Bandara Silangit dan Bandara Komodo

Diperbarui: 3 Mei 2018   01:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Kebetulan saya mengunjungi dua bandara ini dalam waktu yang hampir bersamaan. Kalau Bandara Silangit ada di daerah Kabupaten Tapanuli Utara.

Saya sempat bertemu Joy Tobing jebolan Indonesia Idol saat naik pesawat Garuda Bombardier. Rupanya Joy memang berasal dari Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Nah,  kalau Bandara Komodo ada di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Jadi jangan salah, Bandara Komodo bukan berada di Pulau Komodo tetapi Pulau Flores.  Kalau bandara ada di Pulau Komodo tentu saja komodo yang ada di sana stress karena desingan pesawat yang landing dan take off.  

Kedua bandara ini sedang dalam tahap pengembangan dan renovasi.  Maklum saja, daerah Danau Toba dan Labuan Bajo sama-sama masuk dalam Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang sedang digalakkan pemerintah dan akan dijadikan  motor dalam mendatangkan wisatawan mancanegara.

Kalau dari segi besarnya bandara, Bandara Komodo lebih besar dibandingkan Bandara Silangit.  Bandara Komodo terdiri dari dua lantai dan sudah dilengkapi dengan 'belalai gajah'.  Sedangkan Bandara Silangit, kita meski berjalan kaki dari pesawat menuju ruang kedatangan.      

Lalu dari segi toko souvenir yang masih sebelas duabelas lah. Alias tidak beda jauh.  Namun di Bandara Silangit, saya masih bisa membeli oleh-oleh makanan khas medan macam Bolu Meranti dan Bika Ambon (asli lho bukan KW). Di Bandara Komodo, paling roti biasa.  Selain itu makanan dan minuman di Bandara Komodo lebih mahal. Toilet sih sudah standar bandara ya, bersih.  

Dokumentasi Pribadi

Lalu oleh-oleh apa yang saya peroleh di Bandara Komodo?  Saya dapat ukiran kayu bebentuk komodo.  Kalau di Bandara Silangit, saya dapat rumah adat Batak bukan hoax ya, foto akan menyusul).   Bandingkan saja, harganya hampir sama kok (kurang dari seratus ribu).  Bagus mana menurut kompasiner?

Ada kesamaan oleh-oleh yang rasanya hampir setiap bandara saya temui.  Yaitu kopi.  Jika di Bandara Silangit banyak tersedia kopi khas Sumatera Utara, di Bandara Komodo banyak tersedia kopi khas Flores.   Persamaannya, kopi dari kedua daerah ini sama-sama mantabbb......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline