Lihat ke Halaman Asli

Baca Anime

Anime Lover

Review Anime Delicious in Dungeon

Diperbarui: 5 Januari 2024   16:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Review Anime Delicious in Dungeon | tiyarmangulo.com

Review Anime Delicious in Dungeon, atau dikenal juga dengan judul *Dungeon Meshi*, adalah anime yang memadukan petualangan dungeon dengan elemen makanan. Dalam cerita ini, kelompok petualang berusaha menyelamatkan anggota tim mereka yang hilang sambil berjuang untuk bertahan hidup dengan makanan yang disediakan oleh dungeon. 


Ketika petualang muda Laios dan kelompoknya diserang dan dikalahkan oleh naga di dalam dungeon, mereka kehilangan semua uang dan persediaan. Meskipun bersemangat untuk melanjutkan petualangan, satu masalah muncul: jika mereka berangkat tanpa makanan atau uang, mereka pasti akan mengalami kesulitan di tengah jalan! Namun, Laios memiliki ide brilian: "Mari kita makan monster-monster itu!" Mulai dari slime, basilisk, hingga naga, tidak ada yang aman dari selera makan para gourmand yang menjelajahi dungeon ini!

Cerita anime ini memberikan sentuhan segar pada genre petualangan dengan konsep uniknya. Menggabungkan dunia dungeon yang penuh tantangan dengan kebutuhan dasar manusia untuk makanan menciptakan premis yang menarik dan menghibur. Bagaimana para petualang menghadapi monster dan mengolahnya menjadi hidangan lezat menjadi daya tarik utama dalam *Delicious in Dungeon*.

Anime ini berhasil menciptakan atmosfer yang unik dengan mengeksplorasi berbagai jenis monster dan menciptakan suasana dungeon yang misterius. Visualnya cukup menarik dengan desain karakter yang beragam, menciptakan kelompok petualang yang berkesan. Animasi yang baik memberikan detail pada setiap adegan, terutama saat proses memasak monster. Kreativitas dalam memvisualisasikan berbagai jenis makanan yang dihasilkan dari monster juga menjadi nilai tambah.

Review Anime Delicious in Dungeon, tidak hanya menyajikan petualangan dan makanan, tetapi juga menyelipkan elemen komedi. Melalui interaksi antar karakter, terutama tokoh Marcille yang menjadi suara ketidaksetujuan, penonton dibawa pada serangkaian momen lucu dan menghibur. Keseimbangan antara ketegangan dalam menjelajahi dungeon dan keceriaan dalam memasak menciptakan suasana yang menyenangkan.

Pengembangan karakter dalam anime ini cukup baik meskipun baru beberapa episode. Setiap karakter memiliki ciri khasnya sendiri, dan penambahan tokoh-tokoh baru memberikan nuansa berbeda dalam kelompok. Marcille, sebagai satu-satunya suara ketidaksetujuan, memberikan keunikan tersendiri dengan kepribadiannya yang kuat.

*Delicious in Dungeon* juga menyuguhkan nuansa fantasi dengan elemen permainan dan pertempuran dalam dungeon. Ini memberikan variasi yang menyenangkan dan menjaga ketertarikan penonton dalam menonton anime ini. Selain itu, referensi kepada makanan dan hidangan yang dihasilkan dari monster memberikan sentuhan kreatif pada cerita.

Meskipun baru beberapa episode tayang, *Delicious in Dungeon* telah berhasil mendapatkan perhatian positif dari para penonton, terbukti dari rating yang cukup tinggi. Dengan kombinasi petualangan, makanan, dan komedi, anime ini menawarkan pengalaman yang unik dan menyenangkan bagi para pecinta anime.

Review Anime Delicious in Dungeon, bagi para penonton yang menyukai anime dengan konsep unik dan ingin merasakan kombinasi antara dunia dungeon dan kelezatan makanan, *Delicious in Dungeon* patut untuk ditonton. Dengan kisah yang menarik, karakter yang menghibur, dan visual yang menawan, anime ini berhasil menciptakan pengalaman yang menggugah selera. Jadi, siapkan diri untuk menjelajahi dungeon yang penuh misteri dan lezat bersama kelompok petualang *Delicious in Dungeon*!.(*) -tiyarmangulo.com

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline