Ini cuma sekedar cerita, juga mungkin masukan buat yang berkentingan,atau juga harapan akan masukan dari pembaca yang budiman. Beberapa waktu lalu anak saya, lulusan S1 Accounting sebuah PTN di Surabaya dan MBA dari Singapura, melamar ke Bank BNI 46, yang dikenal bereputasi baik, untuk program ODP. Namun ketika HP nya kebetulan hilang, ternyata ada panggilan dari BNI via sms untuk menjalani test/wawancara. Ini baru diketahui setelah baru2 ini HP itu terketemukan. Selain sms tersebut, tidak ada agi panggilan via surat atau telepon rumah. Tentu saja kami jadi kecewa dan menyesal karena anak saya tidak bisa medapat kesempatan mengikuti test/wawancara tersebut.
Saya jadi ingin tahu, kalau untuk kasus seperti ini, apakah berarti kesempatan untuk anak saya tersebut sudah tertutup? Apakah keliru kalau saya berpendapat bahwa info hanya melalui sebuah sms itu sangat lemah dan rawan tdak sampai? Menurut pembaca, apakah sebaiknya sebuah panggilan itu sebaiknya melalui beberapa cara agar pelamar tidak kehilangan kesempatan karena alasan yang tidak diharapkan, misal HP hilang, operator HP troubled, dll?
Dan, sepanjang pengalaman Anda, apa yang bisa dilakukan seorang pelamar yang mangalami kejadian seperti anak saya itu? Mohon info, kalau ada, akan sangat bermanfaat....tks sebelumnya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H