Lihat ke Halaman Asli

Taufiq Ariefianto

Guru Informatika SMA Negeri 3 Purwokerto

Persiapan PKKS "Tanpa Kertas" di SMA Negeri 3 Purwokerto

Diperbarui: 11 November 2023   05:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim PKKS SMA Negeri 3 Purwokerto | Doc. Babeh Opiq 76

Kepala sekolah memiliki peran yang sangat penting dalam mengelola sebuah lembaga pendidikan, termasuk di SMA Negeri 3 Purwokerto. Seiring dengan perkembangan teknologi dan tren menuju kehidupan “tanpa kertas”, penilaian kinerja kepala sekolah juga harus disesuaikan dengan perubahan ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas persiapan yang perlu dilakukan sebelum melakukan penilaian kinerja kepala sekolah “tanpa kertas” di SMA Negeri 3 Purwokerto.

Simulasi PKKS "Tanpa Kertas" SMA Negeri 3 Purwokerto | Doc. Babeh Opiq 76

1. Menentukan Tujuan Penilaian

Sebelum memulai penilaian kinerja kepala sekolah, langkah pertama adalah menentukan tujuan dari penilaian ini. Apakah tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan mutu pendidikan, atau mengukur kemajuan dalam penerapan teknologi “tanpa kertas”? Menentukan tujuan ini akan membantu dalam merancang kerangka penilaian yang tepat.

2. Membentuk Tim PKKS

Proses penilaian kinerja kepala sekolah “tanpa kertas” memerlukan tim PKKS yang kompeten dan berpengetahuan dalam hal teknologi pendidikan. Tim PKKS harus terdiri dari anggota yang memiliki pengalaman dalam pengelolaan teknologi, analisis data, dan pemahaman mendalam tentang tantangan dan peluang dalam implementasi “tanpa kertas”.

3. Pengumpulan Data

Sebelum melakukan penilaian, penting untuk mengumpulkan data yang relevan. Ini termasuk data mengenai penggunaan teknologi “tanpa kertas”, pencapaian siswa, efisiensi administrasi, komunikasi elektronik, dan lainnya. Data ini akan membantu dalam mengevaluasi kinerja kepala sekolah secara holistik.

4. Menyusun Kerangka Kegiatan

Setelah data terkumpul, langkah berikutnya adalah menyusun kerangka kegiatan. Kerangka ini harus mencakup kriteria yang jelas dan indikator kinerja yang dapat diukur. Contohnya, kriteria dapat mencakup kemampuan Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto dalam mengelola data siswa secara elektronik, atau kemampuan dalam merancang kebijakan teknologi yang relevan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline