Kerabat pembaca yang budiman dan yang berbahagia, kita bertemu kembali dengan artikel kali ini kami akan bahas tentang mengenai tujuan dan prinsip-prinsip pelaksanaan gerakan literasi sekolah yang sudah dilaksanakan di SMA Negeri 3 Purwokerto.
Gerakan literasi sekolah merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai sebuah lembaga pembelajar yang warganya terlibat aktif dalam kegiatan literasi sepanjang hayat melalui pelibatan publik. untuk artikel yang sudah kami buat, ini kami bagi menjadi 3 chapter tanpa mengurangi esensi utama materinya.
Gerakan literasi sekolah dikembangkan berdasarkan sembilan agenda prioritas sebagaimana tercantum dalam butir Nawacita.
Beberapa butir Nawacita yang berkaitan dengan gerakan literasi sekolah yang dimaksudkan adalah (5) meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia; (6) meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya; (8) melakukan revolusi karakter bangsa; (9) memperteguh kebinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.
Dimana empat butir Nawacita yang tersebut itu berkaitan erat dengan komponen literasi sebagai modal pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi, produktif dan berdaya saing, berkarakter, serta nasionalis.
Untuk melaksanakan kegiatan gerakan literasi sekolah, maka diperlukan adanya suatu program yang merupakan penjabaran lebih lanjut dari Grand Design Gerakan Literasi Sekolah (2016).
Dengan diterbitkannya buku program gerakan literasi sekolah ini yang berisikan penjelasan pelaksanaan kegiatan literasi yang terbagi menjadi tiga tahap, yakni: pembiasaan, pengembangan, dan pembelajaran beserta langkah-langkah operasional pelaksanaan dan pelaksanaan praktis instrumen penyertanya yang akan dilaksanakan di SMA Negeri 3 Purwokerto.