Lihat ke Halaman Asli

Baban Sarbana

Social Entrepreneur

Haji Liar? Naik Haji Jika Mau

Diperbarui: 26 Juni 2015   11:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Agak terganggu telinga dan otak saya pagi ini. Bukan.. saya masih normal kok. Terganggu dengan istilah yang ditampilkan di sebuat acara news televisi; tentang orang-orang yang pergi haji dari Indonesia tanpa melalui Departemen Agama dan menggunakan visa wisata. Oke lah kalau mereka ditegur; tapi mbok ya jangan diberi istilah Haji Liar..

Siapa tahu, justru yang seperti itu yang menjadi Haji Mabrur? Toh mereka melakukan perjuangan; dan tak putus asa untuk naik haji. Walaupun bisa jadi mereka berangkat melalui travel tak resmi.

Istilah Haji Liar itu khan bisa diberi nama lain yang tak menganggu, misalnya Haji Non Quota. Lebih enak gitu kedengerannya.

Saya tak tahu, apakah Tuhan ketika di akhirat nanti, melalui malaikatnya akan bertanya..

"Haji kamu pake Depag apa nggak?"

Hah...? masa sih.... naik haji ditanyain juga jalurnya?

Saya kira, naik haji itu juga ibadah personal; tapi memang melalui jalur pemerintah, lebih tertib. Masalahnya adalah dengan tingginya tingkat korupsi di Depag dan carut marutnya pengelolaan haji, bukan tak mungkin banyak ornag tak puas dengan pelayanan haji yang monopoli seperti itu.

Memang banyak juga yang naik haji melalui jalur non quota, dengan pergi ke Dubai dulu atau ke lokasi yang dekat dengan Mekkah.

Saya tak mendukung Haji Non Quota itu (bukan Haji Liar ya...); tapi hendaknya jadi feedbck ke sejuta sekian bagi Depag untuk memperbaiki kinerja-nya.

Islam itu harusnya rapi; jadi, kalau ada pengelolaan yang tak rapi dalam menghandle ibadah, pasti ada yang salah dengan pemahaman Islamnya terkait dengan pengelolaan haji.

Jadi mikir-mikir nih, kalau mau naik haji, mending kemana dulu gitu.... hehehehe

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline